Forum Kajian Ilmu Sosial, Politik, Budaya, dan Humaniora (KEMISAN) yang diadakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Islam Balitar (UNISBA Blitar) telah memasuki episode 5. Forum kemisan kali ini dilaksanakan di Aula Majapahit UNISBA Blitar pada Kamis, (25/07/2024) dengan mengusung tema “Komunikasi Politik di Era Digital” dengan dimoderatori oleh dosen Ilmu Komunikasi Dr. Andiwi Meifilina,S.Sos., M.M.,M.I.Kom.
Seperti sebelumnya, Forum Kemisan kali ini menghadirkan dua pemateri yang mengupas terkait Efektivitas Media Sosial sebagai Alat Kampanye Politik – Komunikasi Politik yang disampaikan oleh Muhammad Raihan Tsany Azzura seorang politikus muda asal Blitar. Selain itu, Gigih Mardana,S.Sos., M.Si yang juga seorang dosen FISIP UNISBA Blitar turut membawakan materi terkait Clictivism dan Clickbait Medsos Dalam Perspektif Komunikasi Politik.
Raihan menyampaikan pentingnya komunikasi politik ini dapat menjadi jembatan pesan yang bisa digunakan oleh politisi, lembaga negara, penyelenggara negara, bahkan partai politik. Menurutnya, di masa mendatang media sosial akan mengalami beragam tantangan terkait kampanye seperti bubble filter dan chambers, dis informasi dan hoax, serta black champaign.
“Tantangan media sosial kedepan untuk kampanye adalah memiliki kemungkinan terjadinya bubble filter dan chambers, dis informasi dan hoax, serta black champaign (perang udara),” ungkapnya.
Sementara itu Gigih memaparkan ada paradigma yang sangat berbeda ketika penetrasi internet sampai pada di ruang-ruang pribadi kita. Ia mencontohkan, dibandingkan zaman sekarang, dahulu untuk bisa berkomunikasi dengan infrastruktur politik tak semudah saat ini.
“Dulu orang ingin berkomunikasi dengan infrastruktur politik sungguh susahnya minta ampun, sekarang sangat berbalik. Mereka memiliki ruang aspirasi yang sungguh berbeda “infrastruktur dapat dikalahkan oleh suprastruktur”,paparnya.