Dina Cookies: Perjalanan Inspiratif UMKM Kue Kering yangBerawal dari Dedikasi dan Kreativitas

Dina, pendiri dari Dina Cookies, telah menorehkan perjalanan yang menginspirasi sejak
berdirinya pada tahun 2018. Meskipun hanya bermodal otodidak dan keberanian untuk
bereksperimen, Dina berhasil mengembangkan usaha kue kering yang kini menjadi favorit di
kalangan menengah ke bawah.
Dalam wawancara eksklusif, Dina mengungkapkan bahwa awalnya ia hanya ditugaskan
membantu dalam pembuatan pesanan kue di penjual lain yang tengah kebanjiran pesanan.
Namun, dari pengalaman itu, muncul ide untuk memulai usaha kue kering sendiri dengan
memodifikasi resep-resep yang telah dipelajarinya.
Menjadi kue hampers untuk perayaan Lebaran, Natal, pernikahan, dan lainnya, kue-kue dari
Dina Cookies telah menjadi favorit di kalangan berbagai acara. Meskipun demikian, Dina
menghadapi kendala utama terkait modal yang terbatas. Namun, hal ini tidak menghalangi
semangatnya untuk terus berkarya.
“Distribusi dan pemasaran masih menjadi tantangan utama bagi kami. Kami hanya bisa
menitipkan produk ke beberapa toko dan mengandalkan pesanan dari mulut ke mulut serta
platform Facebook,” ujar Dina.
Dengan pendapatan tertinggi sebesar 40 juta, Dina bermimpi untuk mengembangkan
usahanya lebih jauh lagi. Tantangan terbesar yang pernah dihadapinya adalah kesulitan dalam
mencari modal usaha, baik dari pemerintah maupun bank.
“Dina Cookies berharap dapat mengembangkan jaringan distribusi dan pemasaran yang lebih
luas untuk menggapai konsumen yang lebih banyak lagi,” tambahnya.
Melalui pesan kepada para pemuda yang ingin memulai bisnis, Dina menekankan, “Jangan
pernah takut untuk mencoba.”
Kisah Dina Cookies menjadi bukti nyata bahwa dengan dedikasi, ketekunan, dan kreativitas,
seorang pemula pun dapat membangun usaha yang sukses, meskipun dihadapkan pada
berbagai kendala.